Sistem Monitoring Suhu dan Kelembaban dengan DHT11 Berbasis Arduino Pada Laboratorium Teknik Elektro, Politeknik Negeri Bali

Authors

  • I Ketut Parti Politeknik Negeri Bali
  • I Made Purbhawa Politeknik Negeri Bali
  • I Nengah Suparta Politeknik Negeri Bali

Keywords:

Pengaturan, Suhu, Kelembaban, berbasis ,Arduino, uno

Abstract

Peralatan laboratorium merupakan peralatan yang sangat sensitif terhadap perubahan suhu dan kelembaban di sekitarnya, khususnya daerah perbukitan Jimbaran yang memiliki suhu dan kelembaban yang tinggi. Suhu dan kelembaban merupakan faktor yang mempengaruhi ketahanan dari perangkat elektronik, laboartorium dimana peningkatan suhu dan kelembaban yang besar dapat menyebabkan kerusakan pada komponen yang tidak mampu dengan suhu dan kelembaban yang tinggi akibat penggunaan perangkat elektronik sangat sensitive terhadap perubahan suhu dan kelembaban, antara lain: osiloskop, audiosystem, modul functiongerator, multimeter, komputer, dan alat-alat lain di dalam ruangan. Merawat alat-alat elektronik tersebut diperlukan AC (kipas angin). Kipas angin akan bekerja secara terus menerus untuk menjaga suhu ruangan agar tetap normal yang berdampak pada peningkatan penggunaan daya listrik. Untuk mengatasi kondisi tersebut, maka Untuk pemeliharaan peralatan laboratorium, suhu dijaga pada 24 oC dan kelembaban 67% sampai suhu 30 oC dengan kelembaban 88%.

Downloads

Published

2024-11-28